Minggu, 16 Desember 2012

Kelebihan dan kekurangan Internet


Manfaat Internet
Dewasa ini, penggunaan internet telah merasuk pada hampir semua aspek kehidupan, baik sosial, ekonomi, pendidikan, hiburan, bahkan keagamaan. Pendeknya apa saja yang dapat terpikirkan ada di Internet!

Kita dapat mengetahui berita-berita teraktual hanya dengan mengklik situs-situs berita di web. Demikian pula dengan kurs mata uang atau perkembangan di lantai bursa, internet dapat menyajikannya lebih cepat dari media manapun. Para akademisi merupakan salah satu pihak yang paling diuntungkan dengan kemunculan internet. Aneka referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan melalui internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Para mahasiswa tidak lagi perlu mengaduk-aduk buku di perpustakaan sebagai bahan untuk mengerjakan tugas-tugas kuliah. Cukup dengan memanfaatkan search engine, materi-materi yang relevan dapat segera ditemukan.

Selain menghemat tenaga dalam mencarinya, materi-materi yang dapat ditemui di internet cenderung lebih up-to-date. Buku-buku teks konvensional memiliki rentang waktu antara proses penulisan, penerbitan, sampai ke tahap pemasaran. Kalau ada perbaikan maupun tambahan, itu akan dimuat dalam edisi cetak ulangnya, dan itu jelas membutuhkan waktu. Kendala semacam ini nyaris tidak ditemui dalam publikasi materi ilmiah di internet mengingat meng-upload sebuah halaman web tidaklah sesulit menerbitkan sebuah buku. Akibatnya, materi ilmiah yang diterbitkan melalui internet cenderung lebih aktual dibandingkan yang diterbitkan dalam bentuk buku konvensional.

Kelebihan sarana internet yang tidak mengenal batas geografis juga menjadikan internet sebagai sarana yang ideal untuk melakukan kegiatan belajar jarak jauh, baik melalui kursus tertulis maupun perkuliahan. Tentu saja ini menambah panjang daftar keuntungan bagi mereka yang memang ingin maju dengan memanfaatkan sarana internet.

Internet juga berperan penting dalam dunia ekonomi dan bisnis. Dengan hadirnya ecommerce, kegiatan bisnis dapat dilakukan secara lintas negara tanpa pelakunya perlu beranjak dari ruangan tempat mereka berada.

Internet juga merambah bidang keagamaan, bidang yang biasanya jarang mengadaptasi perkembangan teknologi. Disini internet dimanfaatkan untuk sarana dakwah maupun diskusi-diskusi keagamaan. Di Indonesia, jaringan-jaringan seperti Isnet (Islam) maupun ParokiNet (Katolik) telah lama beroperasi dan memberikan manfaat yang besar bagi umat. Kegiatan sosial seperti pengumpulan zakat dan Infaq dapat dilaksanakan secara cepat melalui sarana internet.

Bagi mereka yang gemar bersosialisasi atau mencari sahabat, internet menawarkan berjuta kesempatan. Baik melalui email maupun chatroom, para pengguna internet dapat menjalin komunikasi dengan rekan-rekannya di segala penjuru dunia dalam waktu singkat dan biaya yang relatif murah. Apabila dalam surat menyurat konvensional yang menggunakan jasa pos, sebuah surat bisa menghabiskan waktu berminggu-minggu dalam perjalanan lintas benua, maka sebuah email hanya membutuhkan hitungan detik untuk dapat menjangkau segala sudut dunia.

Biaya komunikasi lintas benua dapat lebih ditekan lagi. Dengan hadirnya teknologi VoIP (Voice over Internet Protocol), pengguna telepon tidak lagi perlu mengeluarkan biaya sambungan telepon internasional yang sangat mahal untuk menghubungi kolega atau keluarga di luar negeri. Teknologi ini memungkinkan kita melakukan percakapan telepon internasional dengan ongkos yang hanya sedikit lebih mahal dari biaya pulsa telepon lokal.

Bagi yang berniat mencari hiburan, internet menawarkan pilihan yang berlimpah. Dengan memanfaatkan game server, seseorang dapat bermain game bersama lawan dari negara lain melalui jaringan internet. Pecinta musik juga semakin dimanja dengan hadirnya klipklip MP3 dari lagu-lagu favorit. Bagi yang haus akan informasi dari dunia entertainment, internet adalah surga dengan berlimpahnya situs-situs web para artis, baik nasional maupun internasional.

Kekurangan Internet

Sebagaimana hal-hal lain di dunia, internet selain menawarkan manfaat, juga menyimpan kerugian. Berlimpahnya informasi yang tersedia dari bermacam-macam sumber membuat para netters harus jeli dalam memilah-milah. Maklum, karena sifatnya yang bebas, maka tidak sulit bagi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memajang informasi yang menyesatkan, atau bahkan yang menjurus ke arah fitnah. Tidak semua informasi yang didapat melalui sarana internet terjamin akurasinya. Dalam hal ini, para
pengguna internet sangat dituntut kejeliannya agar tidak terlampau mudah percaya terhadap informasi-informasi yang tidak jelas, baik sumber maupun kredibilitas penyedianya.

Pembajakan karya intelektual juga merupakan salah satu ekses negatif dalam penggunaan internet. Tahukan anda bahwa format musik MP3, video yang populer itu hampir semuanya ilegal? Dan materi ilegal semacam ini dapat dengan mudah menyebar berkat "jasa" internet.

Disamping contoh-contoh diatas, masih tak terhitung lagi sisi gelap dari penggunaan internet. Tidak heran, beberapa negara yang terhitung "konservatif", seperti Arab Saudi dan China, membatasi secara ketat akses internet bagi warganya.

Kemudahan dan kenyamanan dalam berkomunikasi via internet juga ditengarai membuat banyak netters kehilangan kesempatan, bahkan kemampuan, untuk berkomunikasi secara personal. Mereka tenggelam dalam keasyikan ber-chatting atau ber-email dengan teman di dunia maya hingga melupakan sosialisasi di dunia nyata. 

Terlepas dari segala ekses negatif tersebut, internet tetaplah hanya sekedar sarana. Ia hanyalah alat, bukan tujuan. Di tangan para penggunanyalah internet dapat memberikan manfaat atau malahan justru kerugian.

Kejahatan di Internet
Sebagaimana di dunia nyata, internet sebagai dunia maya juga banyak mengundang tangan-tangan kriminal dalam beraksi, baik untuk mencari keuntungan materi maupun sekedar untuk melampiaskan keisengan. Hal ini memunculkan fenomena khas yang sering disebut cybercrime (kejahatan di dunia cyber).

Dalam lingkup cybercrime, kita sering menemui istilah hacker. Penggunaan istilah ini dalam konteks cybercrime sebenarnya kurang tepat. Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Besarnya minat yang dimiliki seorang hacker dapat mendorongnya untik memiliki kemampuan penguasaan sistem yang diatas rata-rata kebanyakan psengguna. Jadi, hacker sebenarnya memiliki konotasi yang netral. Adapun mereka yang sering melakukan aksi-aksi perusakan di internet lazimnya disebut sebagai cracker (terjemahan bebas: pembobol).Boleh dibilang para craker ini sebenarnya adalah hacker yang memanfaatkan kemampuannya untuk hal-hal yang negatif.

Aktifitas cracking di internet memiliki lingkup yang sangat luas, mulai dari pembajakan account milik orang lain, pembajakan situs web, probing, menyebarkan virus hingga pelumpuhan target sasaran. Tindakan yang terakhir disebut ini dikenal sebagai DoS (Denial of Services). Dibandingkan modus lain, DoS termasuk yang paling berbahaya karena tidak hanya sekedar melakukan pencurian maupun perusakan terhadap data pada sistem milik orang lain, tetapi juga merusak dan melumpuhkan sebuah sistem.

Salah satu aktifitas cracking yang paling dikenal adalah pembajakan sebuah situs web dan kemudian mengganti tampilan halaman mukanya. Tindakan ini biasa dikenal dengan istilah deface. Motif tindakan ini bermacam-macam, mulai dari sekedar iseng menguji "kesaktian" ilmu yang dimiliki, persaingan bisnis, hingga motif politik. Kadang-kadang, ada juga cracker yang melakukan hal ini semata-mata untuk menunjukkan kelemahan suatu sistem kepada administrator yang mengelolanya.

Aktifitas destruktif lain yang bisa dikatagorikan sebagai cybercrime adalah penyebaran virus (worm) melalui internet. Kita tentu masih ingat dengan kasus virus Melissa atau I Love You yang cukup mengganggu pengguna email bebereapa tahun lalu. Umumnya tidakan ini bermotifkan iseng. Ada kemungkinan pelaku memiliki bakat "psikopat" yang memiliki kebanggaan apabila berhasil melakukan tindakan yang membuat banyak orang merasa terganggu atyau tidak aman.


Cybercrime atau Bukan?

Tidak semua cybercrime dapat langsung dikatagorikan sebagai kejahatan dalam artian yang sesungguhnya. Ada pula jenis kejahatan yang masuk dalam "wilayah abu-abu". Salah satunya adalah probing atau portscanning. Ini adalah sebutan untuk semacam tindakan pengintaian terhadap sistem milik orang lain dengan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dari sistem yang diintai, termasuk sistem operasi yang digunakan, port-port yang ada, baik yang terbuka maupun tertutup, dan sebagainya. Kalau dianalogikan, kegiatan ini mirip dengan maling yang melakukan survey terlebih dahulu terhadap sasaran yang dituju. Di titik ini pelakunya tidak melakukan tindakan apapun terhadap sistem yang diintainya, namun data yang ia dapatkan akan sangat bermanfaat untuk melakukan aksi sesungguhnya yang mungkin destruktif.

Juga termasuk kedalam "wilayah abu-abu" ini adalah kejahatan yang berhubungan dengan nama domain di internet. Banyak orang yang melakukan semacam kegiatan "percaloan" pada nama domain dengan membeli domain yang mirip dengan merek dagang atau nama perusahaan tertentu dan kemudian menjualnya dengan harga tinggi kepada pemilik merk atau perusahaan yang bersangkutan. Kegiatan ini diistilahkan sebagai cybersquatting. kegiatan lain yang hampir mirip dikenal sebagai typosquatting, yaitu membuat nama domain "pelesetan" dari domain yang sudah populer. Para pelaku typosquatting berharap dapat mengeduk keuntungan dari pengunjung yang tersasar ke situsnya karena salah mengetik nama domain yang dituju pada browsernya.

Selain tindak kejahatan yang membutuhkan kemampuan teknis yang memadai, ada juga kejahatan yang menggunakan internet hanya sebagai sarana. Tindak kejahatan semacam ini tidak layak digolongkan sebagai cybercrime, melainkan murni kriminal. Contoh kejahatan semacam ini adalah carding, yaitu pencurian nomor kartu kredit milik orang lain untuk digunakan dalam transaksi perdagangan di internet. Juga pemanfaatan media internet (webserver, mailing list) untuk menyebarkan material bajakan.

Pengiriman email anonim yang berisi promosi (spamming) juga dapat dimasukkan dalam contoh kejahatan yang menggunakan internet sebagai sarana. Di beberapa negara maju, para pelaku spamming (yang diistilahkan sebagai spammer) dapat dituntut dengan tuduhan pelanggaran privasi.

Jenis-jenis cybercrime maupun kejahatan yang menggunakan internet sebagai sarana ditengarai akan makin bertambah dari waktu ke waktu, tidak hanya dari segi jumlah maupun kualitas, tetapi juga modusnya. Di beberapa negara maju dimana internet sudah sangat memasyarakat, telah dikembangkan undang-undang khusus yang mengatur tentang cybercrime. UU tersebut, yang disebut sebagai Cyberlaw, biasanya memuat regulasi-regulasi yang harus dipatuhi oleh para pengguna internet di negara bersangkutan, lengkap dengan perangkat hukum dan sanksi bagi para pelanggarnya.

Di Indonesia khususnya, UU tentang Informasi dan Transaksi elektronik sudah mulai di tegakkan walaupun sempat menjadi perdebatan besar dari berbagai kalangan tetapi itulah sebuah proses. Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUITE) mengatur berbagai perlindungan hukum atas kegiatan yang memanfaatkan internet sebagai medianya, baik transaksi maupun pemanfaatan informasinya. Pada UUITE ini juga diatur berbagai ancaman hukuman bagi kejahatan melalui internet. UUITE mengakomodir kebutuhan para pelaku bisnis di internet dan masyarakat pada umumnya guna mendapatkan kepastian hukum, dengan diakuinya bukti elektronik dan tanda tangan digital sebagai bukti yang sah di pengadilan.

Penyusunan materi UUITE tidak terlepas dari dua naskah akademis yang disusun oleh dua institusi pendidikan yakni Unpad dan UI. Tim Unpad ditunjuk oleh Departemen Komunikasi dan Informasi sedangkan Tim UI oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan. Pada penyusunannya, Tim Unpad bekerjasama dengan para pakar di ITB yang kemudian menamai naskah akademisnya dengan RUU Pemanfaatan Teknologi Informasi (RUU PTI). Sedangkan Tim UI menamai naskah akademisnya dengan RUU Transaksi Elektronik.

Kedua naskah akademis tersebut pada akhirnya digabung dan disesuaikan kembali oleh Tim yang dipimpin Prof. Ahmad M Ramli SH (atas nama pemerintah), sehingga namanya menjadi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana disahkan oleh DPR.

komponen dasar RFID


Pengertian Dan Komponen Radio Frequency Identification (RFID)

RFID adalah proses identifikasi seseorang atau objek dengan menggunakan frekuensi transmisi radio. RFID menggunakan frekuensi radio untuk membaca informasi dari sebuah device kecil yang disebut tag atau transponder (Transmitter +  Responder). Tag RFID akan mengenali diri sendiri ketika mendeteksi sinyal dari device yang kompatibel, yaitu pembaca RFID (RFID Reader). RFID adalah teknologi identifikasi yang fleksibel, mudah digunakan, dan sangat cocok untuk operasi otomatis. RFID mengkombinasikan keunggulan yang tidak tersedia pada teknologi identifikasi yang lain. RFID dapat disediakan dalam device yang hanya dapat dibaca saja (Read Only) atau dapat dibaca dan ditulis (Read/Write), tidak memerlukan kontak langsung maupun jalur cahaya untuk dapat beroperasi, dapat berfungsi pada  berbagai variasi kondisi lingkungan, dan menyediakan tingkat integritas data yang tinggi.
 Sebagai tambahan, karena teknologi ini sulit untuk  dipalsukan, maka RFID  dapat menyediakan tingkat keamanan yang tinggi. Pada sistem RFID umumnya, tag atau transponder ditempelkan pada suatu objek. Setiap tag membawa dapat membawa informasi yang unik, di antaranya: serial number, model, warna, tempat perakitan, dan data lain dari objek tersebut. Ketika tag ini melalui medan yang dihasilkan oleh pembaca RFID yang kompatibel, tag akan mentransmisikan informasi yang ada pada tag kepada pembaca RFID, sehingga proses identifikasi objek dapat dilakukan. Sistem RFID terdiri dari empat komponen, di antaranya seperti dapat dilihat pada gambar berikut : Tag: Ini adalah device yang menyimpan informasi untuk identifikasi objek.
 Tag RFID sering juga disebut sebagai transponder. Antena: untuk mentransmisikan sinyal frekuensi radio antara pembaca RFID dengan tag RFID. Pembaca RFID: adalah device yang  kompatibel dengan tag RFID yang akan berkomunikasi secara wireless dengan tag. Software Aplikasi: adalah aplikasi pada sebuah workstation atau PC yang dapat membaca data dari tag melalui pembaca RFID. Baik tag dan pembaca RFID diperlengkapi dengan antena sehingga dapat menerima dan memancarkan gelombang elektromagnetik. Sistem RFID Pembaca RFID Sebuah pembaca RFID harus menyelesaikan dua buah tugas, yaitu: Menerima perintah dari software aplikasi Berkomunikasi dengan tag RFID Pembaca RFID adalah merupakan penghubung  antara software aplikasi dengan antena yang akan meradiasikan gelombang radio ke tag RFID. Gelombang radio yang diemisikan oleh antena berpropagasi pada ruangan di sekitarnya. Akibatnya data dapat berpindah secara wireless ke tag RFID yang berada berdekatan dengan antena. Tag RFID Tag RFID adalah device yang dibuat dari rangkaian elektronika dan antena yang terintegrasi di dalam rangkaian tersebut.
 Rangkaian elektronik dari tag RFID umumnya memiliki memori sehingga tag ini mempunyai kemampuan untuk menyimpan data. Memori pada tag secara dibagi menjadi sel-sel. Beberapa sel menyimpan data  Read Only, misalnya  serial number yang unik yang disimpan pada saat tag tersebut diproduksi. Sel lain pada RFID mungkin juga dapat ditulis dan dibaca secara berulang. Berdasarkan catu daya tag, tag RFID dapat digolongkan menjadi: Tag Aktif: yaitu tag yang catu dayanya diperoleh dari batere, sehingga akan mengurangi daya yang diperlukan oleh pembaca RFID dan tag dapat mengirimkan informasi dalam jarak yang lebih jauh. Kelemahan dari tipe tag ini adalah harganya yang mahal dan ukurannya yang lebih besar karena lebih komplek. 
Semakin banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh tag RFID maka rangkaiannya akan semakin komplek dan ukurannya akan semakin besar. Tag Pasif: yaitu tag yang catu dayanya diperoleh dari medan yang dihasilkan oleh pembaca RFID. Rangkaiannya lebih sederhana, harganya jauh lebih murah, ukurannya kecil, dan lebih ringan. Kelemahannya adalah tag hanya dapat mengirimkan informasi dalam jarak yang dekat dan pembaca RFID harus menyediakan daya tambahan untuk tag RFID. Tag RFID telah sering dipertimbangkan  untuk digunakan sebagai barcode pada masa yang akan datang. Pembacaan informasi pada tag RFID tidak memerlukan kontak sama sekali. Karena kemampuan  rangkaian terintegrasi yang modern, maka tag RFID dapat menyimpan jauh lebih banyak informasi dibandingkan dengan barcode. Fitur pembacaan jamak pada teknologi RFID sering disebut sebagai anti collision.


Berdakwah tanpa bekal, dapatkah berhasil?


Berdakwah(menyeru orang lain ke kebaikan) tanpa bekal, dapatkah berhasil?

Pertanyaan yang tak sulit dijawab. Karena jawabannya tentu saja “TIDAK”. Yang tak memiliki, tak bisa memberi. Sama halnya ketika seseorang ingin mengajak orang lain ke keburukan, tanpa bekal juga tidak bisa berhasil. Namun satu hal yang menarik bahwa mengajak orang ke keburukan itu akan lebih mudah dilakukan. Tanpa diajak-ajak ke keburukanpun, seseorang akan lebih mudah menjadi buruk daripada menjadi baik.

Bagaimana bisa?
Karena iblis,setan dan bala tentaranya selalu membujuk, merayu dan meracuni akal pikiran manusia untuk terjerembab ke jurang nafsu sehingga bergelimang dosa. Namun lain halnya dengan malaikat, ia hanya membiarkan saja manusia mencari jalan kebaikan. Ia tidak membujuk, merayu apalagi memperbaiki akal manusia untuk semakin baik dari waktu ke waktu. Ia hanya mempermudah jalan menuju ke kebaikan, apabila si manusia tersebut “mau” ke arah kebaikan.

Karena itu, dakwah menjadi tugas berat. Sebab manusia tidak hanya berusaha mengajak orang lain ke arah kebaikan, ia juga mesti melawan nafsunya sendiri dari bujukan setan yang tak bisa diremehkan. Untuk itu, para du’at mesti punya hubungan yang dekat dengan Allah SWT, sebab kalo tidak, akan sia-sialah dakwahnya… dakwah tanpa ruh… hanya sekedar didengarkan objek dakwah tanpa meresap ke relung hati yang terdalam. Berdakwah tanpa makna…
Inilah Dakwah omong kosong yang dimaksud. Yakni berdakwah tanpa bekal. Artinya, dakwah yang dilakukan tanpa adanya charger iman, tanpa terasa ruhnya… sehingga terkesan seperti omong-omong biasa, tak berbeda dari percakapan dengan siapapun sehari-hari.
Teringat taujih seorang ustadz, bahwa maksiat bisa jadi salah satu penyebabnya. Ketika kata-kata yang kita ucapkan itu tidak mengena, tidak menyentuh, maka mungkin maksiat kitalah yang menghalanginya.
Mata bermaksiat dengan melihat yang sia-sia… telinga bermaksiat dengan mendengar yang tak perlu didengar… kaki bermaksiat dengan melangkah ke arah yang tak perlu disinggahi… tangan bermaksiat dengan melakukan sesuatu yang tak ada manfaatnya… mulut bermaksiat dengan ucapan yang tak pula bermanfaat…
Astaghfirullah…Astaghfirullah…Astaghfirullah…
Lindungi dari semua itu ya Rabb… aaamiiin…

Kelebihan Dan Kelemahan Ponsel Blackberry


Kelebihan Dan Kelemahan Ponsel Blackberry
Peminat ponsel Blackberry memang sekarang sedang tinggi-tingginya. Product asal Canada ini memang terbukti ampuh dalam merebut pangsa pasar dunia. Di indonesia pun ponsel bermerek blackberry mampu membuat trend di kalangan masyarakat. Dari kalangan artis, pejabat, bahkan masyarakat biasa pun banyak menjadi pengguna ponsel blackberry. Tapi dari begitu populernya backberry di mata masyarakat, apakah anda tau kelebihan dan kekurangan ponsel blackberry? Untuk itu saya ingin menjelaskan apa sebenarnya kelebihan blackberry dan apa Kelemahan blackberry. Agar kita tidak Cuma mengikuti arus, namun biarlah kebutuhan menjadi pertimbangan anda dalam memutuskan apakah balckberry benar-benar menjadi kebutuhan dan solusi bagi anda.

Kelebihan Blackberry
Features
1.     System full backup/recover sebagian maupun sepenuhnya mempermudah user dalam membackup data2 penting
2.     Ketika mengganti unit blackberry baru, anda cukup menggunakan fungsi change device dan data-data penting beserta setting dan 3rd party software (jika compatible) tercopy dengan mudah ke device blackberry baru.
3.     Fungsi Autotext, anda tinggal mendefine keyword lalu mengasosiasikan dengan isi pengganti yang biasanya berisi text/character yang panjang, dan digunakan dengan mengetikan keyword, maka isi pengganti akan menggantikan keyword tersebut.
semisal, anda mendefine autotext home, ketika anda ketik, digantikan dengan alamat lengkap, rt-rw,phone,kodepost dlsb yang anda inginkan.
4.     fungsi search sangat powerfull untuk menemukan di field manapun dari nama, subject bahkan content, sehingga membantu kita menemukan hal yang kita cari.
5.     profile pada blackberry sangat flexible, untuk setiap account email, sms,mms,phone,facebook dlsb dapat diatur ringtone/vibrate dan led signnya
6.     feature speed dial pada blackberry qwerty sebanyak pilihan a-z,dikurangi default key. Membantu sekali dalam melakukan telepon cepat
Multimedia
1.     Fungsi BBM (Blackberry Messenger) yang mampu membuat chatting kita nyaman dengan tidak hanya menyediakan fungsi chatt type, namun juga send type dan rekaman sebesar 10Kb – membantu sekali saat sedang tidak bisa mengetik pesan dan tinggal merekam ucapan sekitar 5 Detik dan mengirimkan kepada lawan chatt kita.
2.     Pada fungsi baru di OS versi 5.0 nanti bahkan terintegrasi dengan fungsi SMS dan dapat mengirimkan pesan lokasi dlsb.
3.     customize theme yang buat user level advanced dapat dengan mudah membuat dan mendesign rancangan theme sendiri sesuai kebutuhan, yang diperlukan hanya image editing software dan idea.
4.     Fungsi geotag pada blackberry ber-GPS, membantu foto2 yang kita ambil berisi informasi lokasi foto diambil, bisa dibuat teka-teki, kemana rekan kita berada dengan mengecheck lokasi GPS melalui informasi Geotagnya.
5.     Tampilan akses multimedia ke video, audio, gambar dan rekaman terintegrate dan sangat sederhana, sehingga cepat diakses dan nyaman digunakan.
Security
1.     Dengan mengaktifkan fungsi password, dan jika terjadi kehilangan terhadap blackberry, pencuri yang salah memasukan password akan menghapus seluruh data (wipe) di blackberry anda-sehingga data penting anda tidak gampang diambil.
2.     feature firewallnya,sangat effective dalam memblock sms/mms/phone call yang tidak kita inginkan.
1.     Belum (hingga tulisan ini ditulis) mendukung conference call.
2.     tidak native membawa kemampuan untuk menerima dan mengirimkan fax (karena fungsi email+attachment harusnya dapat menggantikan hal ini).
3.     Fungsi rekaman native (voice recorder) berkemampuan jelek dan hanya mampu merekam 10 menit dan dalam format yang tidak umum (seperti mp3,wav dlsb), software pengganti belum banyak dan hanya VR+ dari shapeservice yang dijual cukup mahal (meskipun ada versi lite dengan keterbatasannya).
4.     pada blackberry qwerty,spell check yang membantu pengecheckan kesalahan ketik HANYA dapat berjalan jika selesai diketik semua. Padahal kesalahan ketik seharusnya dapat kita check saat melakukan pengetikan.
software
1.     Seluruh 3rd party software terinstall bersama pada memory internal, sehingga dengan memory internal (RAM) blackberry yang terbatas, tidak banyak software 3rd party yang dapat diinstall (terutama pada blackberry type lama), meskipun sudah tersedia software yang dapat memindahkan instalasi 3rd party software pada memory card – saat digunakan program 3rd party tetap di load di internal memory (RAM).
2.     Software 3rd party yang terinstall tidak otomatis terbackup saat kita melakukan backup, harus dilakukan trick khusus untuk membackup 3rd party software ini. kecuali anda bersedia menginstall kembali 3rd party software setelah anda melakukan upgrade/downgrade OS.
email
1.     Synchronisasi antara email di blackberry dan server, terutama untuk email yang sudah kita delete diblackberry sering tidak bekerja dengan baik, sehingga sering kali email yang sudah kita delete di blackberrydan kita purge serta reconsile (dari menu Reconsile), tetap tertarik di mail client PC/Laptop kita, tentunya hal ini menjengkelkan karena kita harus memeriksa kembali mana email yang harus di delete kembali maupun yang tidak kita delete di blackberry untuk kita arsipkan di mail client PC/Laptop kita.
2.     size file yang bisa dikirim dan diterima maximal 2.9Mb
browser
1.     browser bawaan blackberry tidak sempurna menampilkan webpage ber-javascript dan animasi, bagi yang ingin menggunakan klikbca.com misalnya, harus menggunakan 3rd party software MiniOpera untuk mengatasi masalah ini.

Tugas Kajian Kitab Dakwah

Tugas Kajian Kitab Dakwah
Nama : Muh. Dwi Ari Purwa
NIM : 101211069

Dan dengan pergaulan yang baik ini maka hatinya menyatu dengan tingkah laku. Maka mereka berbicar dalam mengasihinya dan membelanya dari dakwahnya dengan menguatkan dan menolongnya. Dan tidak ada perbedaan dari sahabat-sahabat kecuali perkara peringatan yang menjauhkan setiap hamba yang menggambarkan yang menjauhkan dari setiap perkara yang jauh tetapi mengakuinya. Mereka tidak ada perbedaan tetapi mengakuinya terhadap sesuatu hal yang nampak mendiamkannya. Sesungguhnya, perkara tersebut adalah kesepakatan, seperti berhentinya mereka dari tempat pemberhentian ketika umroh ke Hudaibiyah pada berhentinya Rosul di depan mereka.

Kemudian mereka mengikutinya dengan cara membunuh seperti yang tidak diajarkan oleh Rosululloh, Contohnya memuliakan mereka. Pada sebagian syarat-syarat kafir muahad, sehingga Umar al-Faruq berkata: “Apakah kami tidak pada kebenaran sedangkan mereka pada kerusakan?” Kemudian tampak jelas bagi mereka kebagusan politik (siyasat) nabi dan kebenaran perbuatan Nabi serta mereka mengikutinya dan memuji pada beliau. Adapun kebenaran Nabi terhadap orang ingkar untuk berbuat baik dengan cara menambahkan kebaikan dan bermasyarakat dengan santun dan tidak adanya kekerasan. Sesungguhnya orang A’rabi datang pada Nabi meminta sesuatu dan beliau memberikannya dan berkata, “Apakah aku berbuat baik kepadamu wahai A’rabi?” Dan orang A’rabi menjawab, “Tidak, engkau tidak berbuat baik”. Orang-orang Islam membenci orang A’rabi sambil berdiri. Kemudian Rosul berisyarat pada mereka agar meninggalkannya.

Kemudian beliau berdiri dan masuk ke dalam rumahnya serta mengutus pada orang A’rabi dan menambahkan sesuatu seraya berkata, “Apakah aku berbuat baik kepadamu?” Orang A’rabi menjawab, “Ya. Semoga Allah memberikan balasan kebaikan dari keluargamu.” Kemudian Nabi berkata pada orang A’rabi, “Sesungguhnya Engkau mengucapkan apa yang Engkau ucapkan adalah sesuatu yang ada pada hati sahabatku, maka jika Engkau senang berkatalah di hadapan mereka apa yang Engkau ucapkan di depanku sehingga hilang uneg-uneg pada diri mereka atas Engkau”. Ketika waktu sore, Nabi datang dan berkata, “Ini adalah orang A’rabi (Badui). Ia berkata tentang apa yang ia ucapkan, kemudian orang A’rabi menyangka bahwasanya ia sudah rela, apakah seperti itu? Kemudian orang A’rabi menjawab, “Ya, semoga Allah membalas kebaikan dari keluargamu.” Keterangan hadits ini ada dalam kitab As-Syifa, diriwayatkan dari Hasan RA : Rosululloh tidak menghukum seseorang dan juga tidak mencela seseorang serta tidak membelakangi seseorang atas orang lain, yaitu Rosul tidak mendengar aduan orang yang mengadu domba.

Minggu, 09 Desember 2012

Merubah Foto jadi sebuah slide puzzle


Merubah Foto jadi sebuah slide puzzle

Publish: 8 Ferbuari 2011 | Author & Copyright: Mifta Afina | Status: FREE Extreme tutorial


Ditutorial saya yang kedua setelah tutorial Manipulasi Dari Foto Menjadi Teks ini, saya akan memberikan tutorial membuat foto menjadi sebuah slide puzzle. Bagi yang belum tahu, slide puzzle adalah permainan puzzle yang mengharuskan kita menyusun sebuah gambar/urutan huruf atau angka yang telah diacak acak dengan cara digeser, permainan ini cukup populer waktu saya masih SD dulu. (Sekedar info, ane sekarang udah kelas 11 TKJ, gan). Permainan tersebut juga terdapat pada gadget Windows 7.
Langsung saja, ikuti langkah-langkahnya dengan seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.
1. Buka program Photoshop kesayangan Anda
2. Buka gambar dengan ukuran 400 x 400 pixel, apabila Anda tidak mempunyai gambar dengan ukuran tersebut, maka buka gambar yang Anda inginkan kemudian di resize terlebih dulu. Gambar yangakan saya gunakan adalah gambar spiderman
image ilmugrafis.com
3. Buat 6 guide untuk mempermudah proses pengeditan selanjutnya, dengan cara klik menu View | New Guide .
Buat 3 guide Vertical dengan position 100, 200 dan 300, serta 3 guide Horisontal dengan position 100, 200 dan 300 pula.
image ilmugrafis.com
Sehingga pada kanvas akan terlihat seperti berikut
image ilmugrafis.com
4. Sekarang buat area seleksi masing masing kotak yang nantinya masing masing seleksi tersebut dicopy menjadi sebuah layer baru, perhatikan ilustrasi berikut.
image ilmugrafis.com
Maksudnya adalah pada setiap kotak (kotak 1 sampai 16) akan kita seleksi dan kita buat menjadi layer baru dengan menggunakan Rectangular Marquee Tool (M).
image ilmugrafis.com
Klik Rectangular Marquee Tool (M) kemudian bentuklah sebuah persegi pada area 1 kemudian tekan CTRL + J
 image ilmugrafis.com
Sehingga pada jendela Layers akan terbentuk sebuah layer baru bernama layer 2
image ilmugrafis.com
Lakukan langkah diatas pada 15 kotak lainnya, dengan catatan pada saat Anda ingin menyeleksi dan membuat layer baru posisi kuas pada jendela Layers harus selalu ada pada pada layer 1.
image ilmugrafis.com
5. Hapus layer yang memunculkan gambar secara penuh (Layer 1), serta hapus pula gambar yang terdapat pada kotak 16 dan layer Background, melalui jendela Layers
6. Acaklah posisi dari kelimabelas kotak (layer) tersebut, misal dari kotak 1 ke kotak 3, dari kotak 3 ke kotak 5, dsb. Maka akan didapati gambar yang acak kurang lebih seperti berikut
image ilmugrafis.com
7. Klik salah satu layer dari kedelapan layer tersebut, misal Layer 2, lalu klik icon Add a new layer style, pilih Stroke,,,
image ilmugrafis.com
Atur settingannya agar seperti berikut
image ilmugrafis.com
Klik Bevel and Emboss pada opsi disebelah kanan, lalu atur settingannya seperti berikut
image ilmugrafis.com
Klik OK. (settingan diatas tidaklah mutlak, Anda dapat mengubah-ubahnya selagi itu sesuai menurut Anda)
8. Pada jendela Layers, klik kanan Layer 2 (Layer yang baru saja diedit stylenya) lalu pilih Copy Layer Style
image ilmugrafis.com
9. Buat link pada semua layer dengan cara klik kotak disamping nama dan gambar masing-masing layer, agar mucul seperti tanda rantai
image ilmugrafis.com
Kemudian klik kanan lagi pada Layer 2, lalu klik Paste Layer Style to Linked
image ilmugrafis.com
Jika langkah yang Anda lakukan benar, maka hasil yang terdapat pada kanvas, adalah seperti berikut.
image ilmugrafis.com
Anda juga dapat menambahkan beberapa objek lagi agar gambar terlihat seperti berikut.
image ilmugrafis.com

Mengubah Foto Menjadi Lukisan atau kartun Dengan Photoshop

Kita dapat merubah foto kita yang diambil dari kamera menjadi efek lukisan atau kartun, disini akan saya tulis tutorial yang mudah untuk merubah foto menjadi lukisan, namun hasil yang terbaik adalah dari daya imaginasi anda sendiri, seperti contoh dibawah ini
Ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk membuatnya :

  1. Jalankan aplikasi Adobe photoshop anda, buka gambar yang ingin anda ubah jadi kartun, contohnya seperti gambar dibawah ini
  2. Crops dengan menggunakan Polygon lasso tools, lasso tools atau Maghnetic Lasso tools yang mana yang mudah anda gunakan silahkan pilih seperti gambar dibawah ini
  3. Kemudian buka gambar sebagai background (contoh gambar lukisan) kemudian drag gambar yang sudah di seleksi tadi (di crops) dengan menggunakan Move tools ke gambar lukisan seperti gambar dibawah ini
  4. Anda dapat menutup gambar pertama, kemudian pada gambar kedua tekan tombol Ctrl + T untuk memperbesar gambar, drag sudutnya untuk memperbesar gambar seperti gambar dibawah ini (setelah selesai tekan tombol Enter untuk keluar dari menu transform
  5. Kemudian klik menu Filter -> Artistic -> Paint Dub, setting seperti pengaturan dibawah ini
  6. Klik menu Filter -> Artistic -> Poster Edge, atur settingnya seperti gambar dibawah ini
  7. Klik menu Filter -> artisitic -> Filem Grain, atur settingnya seperti gambar dibawah ini
  8. Klik menu Image -> Adjusments -> Bright/Contrass, atur seperti gambar dibawah ini
  9. Lalu klik menu Layer -> Marge Down, untuk menyatukan layer menjadi satu layer
  10. Klik menu Filter -> Texture -> Grain, lalu atur seperti gambar dibawah ini
  11. Kemudian dengan menggunakan Rectangular Marquee tools, crops pilihan seperti gambar
  12. Tekan tombol Ctrl + C, kemudian tekan tombol Ctrl + N untuk membuat frame baru, lalu tekan tombol Ctrl + V untuk mempaste hasil gambar, kemudian klik menu Image -> adjustments -> Bright/contrass, atur seperti gambar dibawah ini
  13. Kita akan mendapat hasil akhir seperti gambar dibawah ini
  14. Lakukan yang lebih baik dari hasil tutorial ini, Tutorial ini hanya sebagai petunjuk untuk belajar, hasil dari editing tergantung dari anda sendiri

Jangan Hanya bersikap Masa Bodoh


Jangan Hanya bersikap Masa Bodoh

Adanya kerusuhan-kerusuhan di berbagai daerah di negara Indonesia memang menimbulkan sebuah pertanyaan besar, apakah mereka tidak lagi memiliki rasa cinta tanah air terhadap bangsa? Apakah mereka mereka tidak lagi peduli terhadap sila Pancasila yang ke-3, yakni Persatuan Indonesia dan slogan Bhinneka Tungal Ika, yang bermakna berbeda-beda tetapi satu jua? Kalaupun ya, menykapi hal tersebut seharusnya mahasiswa bisa memberikan tindakan preventif yang tepat terhadap kasus-kasus tersebut, seperti mendamaikan antara kedua pihak yang berlerai, mencari tahu akar permasalahannya, dsb. Bukannya malah bersikap apatis, egois, masa bodoh terhadap kasus tersebut. Ingat, fungsi mahasiswa adalah sebagai Agent Social of Change and Control (Pembawa Perubahan dan Kontrol Sosial). Bukan sebaliknya, menjadi seorang Maha Siwa (Dewa Perusak). Ironi memang dengan tingkah laku mahasiswa saat ini karena saat ini fungsi mahasiswa sudah berubah menjadi Maha Siwa yang merusak citra dari mahasiswa itu sendiri. Adanya seminar tentang pentingnya memiliki jiwa pluralisme yang sudah dilaksanakan oleh beberapa mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia memang cukup membawa angin segar bagi mahasiswa menyikapi permasalahan-permasalahan yang ada di negara kita ini. Akan tetapi, akan lebih baiknya apabila mahasiswa-mahasiswa tersebut langsung terjun ke daerah-daerah tempat konflik tersebut berasal, seperti poso dsb dan memberikan solusi yang efektif dan efisien agar kejadian seperti itu tidak terjadi kembali daripada kita hanya bersikap Not Action Talk Only atau OT (Omong tok). Karena sesungguhnya, melerai dua kelompok yang tengah berkonflik adalah salah satu dari tindakan dakwah menurut agama Islam, yaitu Amal Ma’ruf Nahi Mungkar, yaitu melakukan amalan yang terpuji dan mencegah tindakan kemungkaran.
Nama               : Muhammad Dwi Ari Purwa.
Mahasiswa      : IAIN Walisongo Semarang
Fakultas           : Dakwah
Jurusan            : Komunikasi dan Penyiaran Islam